Berbeda dengan Merokok, Mengapa Begitu Banyak yang Memilih Untuk Vape?

Vape, yang sering dikenal sebagai rokok elektronik, tidak dapat dilihat sebagai produk yang independen dari produk analognya, rokok. Penelitian menunjukkan bahwa pembakaran satu batang rokok melepaskan lebih dari 6.000 bahan kimia. Rokok elektronik adalah perangkat yang menghilangkan produksi bahan kimia berbahaya dengan mengganti pemanasan listrik untuk proses pembakaran tradisional. Dari perspektif teoritis, oleh karena itu, vape yang bagus lebih disukai daripada rokok biasa karena tidak terlalu berbahaya.

Apakah Rokok Elektronik Aman?

Ada tiga jenis utama rokok elektrik yang ada di pasaran saat ini: polong sekali pakai, kartrid berisi minyak, dan rokok elektronik uap.

Dengan diperkenalkannya pod vape baru mereka, JOIWAY telah mendapatkan perhatian luas. Nikotin dicerna dengan cara yang sama, meskipun metode rokok elektronik kurang berbahaya bagi lingkungan dan lebih nyaman bagi pengguna.

Asap rokok elektronik lebih aman daripada asap rokok bekas karena beberapa alasan: pertama, tidak terbakar, jadi tidak ada bahan kimia berbahaya yang diproduksi, mengurangi risiko kanker; kedua, metode pemanasan listrik mengurangi kemungkinan kecelakaan kebakaran; dan ketiga, lebih estetis. rokok. Penting untuk dicatat bahwa konsentrasi nikotin pada kebanyakan rokok elektrik hanya 3% (sekitar 25 mg per kartrid), dengan 97% sisanya terdiri dari gliserin dan perasa untuk meningkatkan rasa sehingga berhasil mengelola asupan nikotin dan membantu perokok berhenti.

Keandalan JOIWAY

Pertama-tama lihat struktur vape, yang umumnya dibagi menjadi baterai lithium, larutan nikotin (e-liquid), dan ruang atomisasi. Rokok elektronik juga dikenal sebagai “sistem pengiriman nikotin elektronik”. Ketika orang merokok rokok elektronik, larutan nikotin dipanaskan hingga 200-350 derajat oleh chip pengatur suhu untuk menghasilkan asap, dan zat utama dalam asap ini adalah gliserin nabati VG, nikotin, dan propilen glikol PG, rasa yang dapat dimakan. Gliserin dan propilen glikol masih bisa dikatakan sebagai bahan kimia yang tidak berbahaya ketika dipanaskan pada suhu 300 derajat, belum lagi rasa yang dapat dimakan.

Namun sebenarnya, penambahan nikotin pada rokok elektrik bersifat opsional. Dengan kata lain, jumlah e-liquid dapat diisi ke dalam kartrid sesuai pilihan pengguna sendiri. Di JOIWAY, kandungan nikotin dalam polongnya juga berada pada tingkat normal, yang bisa meredakan rasa sakit akibat kecanduan merokok.

Tinggalkan komentar